Wakil Wali Kota Depok: Tutup SPBU Pertamina yang Terbukti Melakukan Cemari Air Tanah

Kasus ini, oleh DLHK Kota Depok telah diserahkan kepada KLHK untuk diperiksa oleh tim pengawas pencemaran.Ā 

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono berikan keterangan pers seuai acara penanganan sampah plasik dalam progran WWF di Sukmajaya, Kota Depok.

Kabar pencemaran air tanah di permukiman warga Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat belum final. Pasalnya, sudah sekira dua bulan uji sampel air sumurĀ  yang sinyalir dicemari minyak bakar belum juga disiarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok. Tampaknya, ini adalah soalan pelik untuk menunjuk pihak mana yang mesti dimintai pertanggungjawaban.

Kabar terakhir yang dicari-temui depoklestari.com, hasil uji laboratorium sampel air di pemukiman warga dan pool blue bird Cimanggis sudah sampai di telinga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia untuk diinterpretasikan oleh para pakar yang ahli di bidang kimia. Demikian pula, hasil uji sampel air dari SPBU Pertamina 34-16912 yang sangat dekat dengan permukiman RT 003, RW 002, Mekarsari, Cimanggis di Jalan Raya Bogor.

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono memberikan komentarnya terkait kasus ini pasca menghadiri acara kunjungan World Wide Fund for Nature (WWF) ke Yayasan Wangi Bumi Nusantara, di Balai Serbaguna Komplek RRI, Sukmajaya, Kamis (26/05/22).

“Kita sudah melakukan aktivitas untuk bisa meneliti kadar air apakah tercemar atau tidak. Kalau benar mengandung minyak bensin dan sebagainya, ya memang produsennya atau pom bensinnya harus ditutup kalau memang itu ternyata berasal dari mereka,” ujar Imam pada depoklestari.com.

Disampaikan oleh Imam, jika benar ada kebocoran tangki pada SPBU Pertamina yang berada di depan RSIA Setya Bhakti ini, tentu perusahaan akan merugi. Pemkot Depok berharap agar perusahaan Pertamina tidak merugi, sekaligus tidak mencemari lingkungan.

Ā Sebut Imam, untuk masalah penyembuhan, sesuai dengan saran anggota DPRD lainnya, SPBU Pertamina 34-16912 harus menyuplai air untuk warga dengan menggunakan air distribusi dari perusahaan air daerah Kota Depok yakni, Tirta Asasta Depok (TAD).Ā 

Sejauh ini, dia tidak ingin berkomentar banyak. Saat ditanya perkembangan masalah pencemaran ini ia lebih memilih berlalu dan melompat ke dalam mobilnya sambil mengatakan: Saya belum dapat info lain lagi, sedang dikerjakan oleh dinas. (*)

Penulis: Dara Nuzzul Ramadhan
Editor: Hendrik Isnain Raseukiy