Sekda Supian Suri Dukung Perkebunan Makanan K3D di Tepi Juanda Kota Depok  depoklestari.com –

Sekda Kota Depok, Supian Suri (tengah) dan Pendiri K3D, Sungkowo Pujodinomo di perkebunan urban farming juanda, Kota Depok, Sabtu (18/11/2023). [depoklestari.com]

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri resmikan pertanian kota ‘urban farming’  di sisi Jalan Juanda Tol Cijago, Kecamatan Sukmajaya, sekira dua hektare  yang dilaksanakan Komunitas Kampung Kita Depok (K3D), Sabtu (18/11/2023).

Kawasan pertanian ini, juga hendak dibuatkan taman wisata hijau tematik dan jalur lari ‘jogging track’ yang nyaman di lingkungan perkebunan sayuran dan buahan. 

Kesempatan ini, Supian Suri apresiasi upaya K3D sebagai komunitas yang mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam menjaga ketahanan pangan dan tempat rekreasi masyarakat.

Sebut Suri, kehadiran food estate K3D ini, dapat membantu pasokan hasil pertanian ke pasar di Kota Depok. Hal ini tentu berpeluang mengatasi kerawanan ketersediaan bahan pangan. 

Berita Berkait

Urban Tree Canopy Nyaman Warga Kota Aktivitas Luar Rumah

Pemanfaatan Lahan Sempit Rumah Tangga dengan Urban Farming demi Lingkungan Sehat dan Segar

“Kawasan yang dikembangankan K3D ini, tepat. Semoga dapat menambah memberikan pasokan bahan makanan, terutama cabai. Cabai adalah bahan pokok yang sering terjadi kenaikan harga yang tinggi. Maka dari itu, saat demand atau kebutuhan tinggi, kami terpaksa andalkan distribusi dari luar, akhirnya kondisi inflasi tidak bisa dikendalikan, cabai salah satunya kebutuhan masyarakat,” ujar Bang SS, sapaan Sekda Kota Depok Supian Suri, di perkebunan K3d di Jalan Ir Juanda, Sabtu (18/11/2023).  ,

Tegas Bang SS, harapnya, pelbagai jenis sayur-mayur dan buah yang ditanam di area taman ini. Nanti, hasil panennya juga dapat membantu Pemkot Depok dalam mengendalikan inflasi.

“Di lahan yang tidak terlalu luas ini, kami sangat berharap mampu dimaksimalkan oleh K3D dengan baik, sehingga hasilnya juga dapat dirasakan manfaat oleh masyarakat,” bilang Bang SS.

Selain itu, Supian Suri mengatakan, lahan ini juga dapat dikembangkan menjadi pusat kuliner dan pentas kesenian temporer dan kontemporer. 

Tanggapi Bang SS, Pendiri K3D, Sungkowo Pujodinomo yang disapa Pakde Bowo ini,  menjelaskan, taman kota yang mulai dirintis ini dahulu, merupakan lokasi yang marak terjadi kriminalitas. 

“Supaya tidak semakin berdampak buruk, kami menyulap lahan ini menjadi tempat wisata pertanian kota.

“Penataan kawasan ini berdasarkan perjanjian kerja sama pengawasan, penataan, dan pemanfaatan lahan antara K3D dengan PT Pertamina Gas.

“Dari keseluruhan lahan seluas dua hektar ini, sebagian lahannya sudah kami tanam terong, kacang panjang, bayam, cabai, kangkung. Kawasan ini sedang dalam pembangunan, dan diperkirakan rampung awal tahun 2024,” tutur Pakde Bowo.

Penulis: Tim depoklestari.com
Editor: Hendrik I Raseukiy